Begini Caranya Merawat Radiator Mobil agar Performanya Selalu Bagus

icon 13 November 2021
icon Admin

Radiator mobil membutuhkan perawatan dan pengecekan secara rutin agar tidak mengalami masalah pada saat mobil digunakan. Masalah yang sering terjadi pada mobil adalah overheat atau panas dengan temperatur tinggi, sehingga membuat mobil akhirnya mogok atau macet. Bertindak sebagai pendingin mobil, radiator memiliki tugas untuk menjaga kestabilan suhu mesin. Itu sebabnya letaknya berada dekat dengan mesin dan menggunakan air khusus yang berfungsi menyerap panas. Meskipun komponen ini sangat penting, karena langsung mempengaruhi kinerja mesin, namun banyak orang kadang mengabaikannya, sehingga timbul masalah overheat saat ada di jalan.Hal ini tentu akan sangat merepotkan. Untuk itu, pengguna mobil perlu mengetahui bagaimana cara yang tepat untuk menjaga dan merawat radiator mobil agar tetap awet dan menjalankan tugasnya dengan optimal.

Cara Kerja

Radiator bekerja berdasarkan proses pemindahan panas atau disebut termodinamika. Komponen ini memiliki tiga bagian utama :

  • Inlet tank yang biasa terletak diatas atau samping radiator, sesuai tipenya yang menjalankan fungsi sebagai penampung air panas dari mesin yang didinginkan. Ia tersambung dengan selang output dari mesin. Ada juga saluran penghubung berupa selang yang berfungsi mengalirkan air dari inlet tank menuju outlet tank. Dalam satu unit radiator ada puluhan selang penghubung. Berikut ada sirip udara yang bertugas melepas panas. Sirip ini merupakan kawat yang terletak diantara saluran penghubung pada seluruh permukaan radiator.
  • Selanjutnya ada outlet tank yang menampung air pendingin. Suhu air dalam komponen ini sudah menurun, sehingga siap digunakan kembali untuk mendinginkan mesin. Cara kerja radiator yang mendinginkan mesin, bermula ketika air bersuhu tinggi masuk kedalam inlet tank. Dari perangkat itu, air akan masuk kedalam beberapa saluran penghubung, yang menggunakan bahan logam untuk menghantar panas. Air yang melewati saluran logam ini akan berpindah ke dinding saluran penghubung yang memiliki suhu lebih rendah. Air akan menjadi dingin karena melewati sirip udara berbahan logam, karena sirip itu akan melepaskan suhu panas ke udara sehingga suhu udara sekitar menyamai suhu radiator.
  • Radiator juga memiliki sistem cooling fan memberikan asupan udara untuk radiator, sehingga suhu air terus ditransfer ke udara luar, membuat suhu air  menurun. Suhu air yang sudah dingin akan dimasukan kedalam outlet tank dan selanjutnya akan digunakan kembali untuk mengambil panas mesin.

Merawat Radiator

Cara merawat radiator mobil ada banyak hal dan tidak selalu dilakukan di bengkel saja. Radiator perlu dirawat secara berkala oleh pemilik kendaraan. Lebih baik untuk melakukan pengecekan setiap pagi atau sebelum digunakan, agar mengetahui bahwa mobil dalam kondisi prima. 

Khususnya bagi Anda yang sering menggunakan mobil untuk bepergian ke luar kota. Berikut ini cara merawat radiator yang perlu diperhatikan. 

1. Perhatikan Volume Airnya

Air radiator sangat penting karena ia yang menjaga kestabilan temperatur mesin mobil. Overheat biasa terjadi karena air radiator berkurang atau habis sehingga, tidak menjalankan fungsinya dengan baik. Oleh karena itu, periksa secara rutin volume air pada radiator mobil, agar selalu sesuai standar yang direkomendasikan. Hal ini akan menjaga radiator tetap awet karena terus bekerja sesuai performanya.

 2. Bersihkan Tangkinya

Tangki radiator perlu dibersihkan dengan cara  dikuras secara berkala. Tujuannya agar komponen radiator yang terbuat dari bahan logam terhindar dari karat atau korosi. Dengan membersihkan tangki radiator, Anda juga membantu menjaga temperatur mesin agar terhindar dari overheat. Upayakan tangki radiator dikuras dua minggu sekali.

3. Pakai Air Murni

Hal yang perlu menjadi catatan adalah, jangan sesekali menggunakan air ia mengandung zat besi yang bisa menyebabkan korosi. Karena itu gunakan air murni, bisa air PAM atau air mineral untuk mengganti air radiator.

4. Pakai Radiator Coolant

Radiator juga akan awet jika Anda sering menggunakan radiator coolant. Coolant disarankan untuk radiator karena ia sangat baik menjaga temperatur mesin mobil. Selain itu, ia juga memiliki kemampuan mengangkat kotoran-kotoran dan karat yang menumpuk pada tangki radiator.

5. Radiator Harus Tertutup Rapat

Perhatikan agar radiator selalu tertutup rapat, Hal ini dapat mencegah terjadinya kebocoran pada cairan radiator coolant saat menahan tekanan panas dari temperatur mesin.

Tidak ada salahnya mengecek kondisi radiator secara rutin. Semua cara merawat radiator mobil ini tidak terlalu sulit untuk dilakukan. Apabila Anda menemukan kerusakan dalam salah satu bagian, jangan ragu untuk mengunjungi bengkel resmi Suzuki https://www.suzukisumberbaru.co.id/

Jangan sampai menunggu terlalu lama jika terjadi kebocoran atau mesin sering overheat. Semakin cepat diatasi, maka biaya yang dikeluarkan juga tidak banyak.