Mengenal Power Steering dan Fungsinya dalam Berkendara

Sistem ini memiliki beberapa komponen dengan fungsinya masing-masing. Inilah penjelasan fungsi dari setiap komponennya.

• Reservoir

Komponen pertama dalam sistem ini yaitu reservoir. Fungsi dari komponen ini adalah untuk menampung dan menjaga cadangan minyak pada sistem kemudi ini.

• Pompa

Selanjutnya, ada komponen pompa yang tugasnya adalah untuk menghasilkan tekanan fluida. Tekanan ini nantinya akan disebarkan ke setiap rangkaian pada sistem ini, sehingga sistem dapat menjalankan fungsinya dengan baik.

• Silinder Tenaga

Komponen berikutnya yaitu bagian silinder tenaga. Fungsinya adalah untuk menyalurkan oli atau minyak ke bagian long tie rod, menyesuaikan dengan arah kemudi dari setir.

• Katup Pengatur

komponen katup pengatur ini berguna untuk mengatur bagian sirkulasi aliran ke bagian tekanan fluida. Dengan berbagai pengaturan ini, maka kemudi dapat disesuaikan dengan lebih mudah.

Itulah berbagai penjelasan tentang komponen kemudi mobil yang satu ini, mulai dari jenis hingga berbagai fungsi setiap komponennya. Dengan sistem yang baik, maka Anda bisa menjalankan kemudi dengan optimal.

Sistem ini dapat dijaga dengan melakukan kemudi yang benar. Misalnya, ketika Anda hendak berbelok, maka hal pertama yang perlu dilakukan adalah menginjak gas terlebih dahulu sebelum akhirnya membelokkan setir.

Pemakaian oli yang berkualitas juga dapat meningkatkan fungsi sistem ini. Gunakannya oli yang sesuai dengan standar, sehingga fungsi sistem dapat berjalan dengan baik karena minyaknya juga baik.

Power steering memiliki fungsi yang terbilang sangat penting, karena berhubungan langsung dengan kemudi mobil. Oleh sebab itu, maka penting untuk melakukan perawatan rutin untuk mengecek berbagai komponennya. Segera jadwalkan perawatan mobil Anda secara berkala melalui website https://suzukisumberbaru.co.id/.