Berita

    Ertiga Hybrid Hadir di Jogja

    Ertiga Hybrid Hadir di Jogja, Targetkan Penjualan 15 Persen di Segmen Low MPV

    KORANBERNAS.ID, YOGYAKARTA — Setelah peluncuran di Jakarta, produk terbaru Suzuki, All New Ertiga Hybrid akhirnya dikenalkan di Yogyakarta. Peluncuran berlangsung di Ambarrukmo Plaza, Sabtu (18/6/2022). 
    Assistant to Sales Departement Head PT Suzuki Indomobil Sales Yuki Takayama mengatakan, peluncuran All New Ertiga Hybrid di Yogya menjadi bagian penting dari strategi penjualan secara nasional. Yuki mengatakan, Yogya menjadi kota dengan penjualan Ertiga series yang potensial dan cukup tinggi.

    Acara peluncuran Ertiga Hybrid di Ambarrukmo Plaza, Sabtu (18/6/2022) 

     

    “Kami ingin lebih memenuhi ekspektasi konsumen dengan meluncurkan Ertiga hybrid ini di Jogja. Unit ini menggabungkan kemajuan teknologi elektrifikasi dan kebutuhan nyata masyarakat saat ini. Kami berharap produk terbaru ini mampu memberikan jawaban atas sisi manfaat dan dampak positif bagi masyarakat serta lingkungan,” imbuhnya.

     

    All New Ertiga Hybrid saat ini tersedia dalam pilihan transmisi manual 5 percepatan dan matik 4 percepatan. Untuk warna, All New Ertiga Hybrid menawarkan warna baru yaitu Mellow Deep Red untuk tipe GX. Adapun untuk harga OTR di Yogyakarta, dimulai dari Rp 278.600.000 untuk tipe GX-MT dan Rp 300.900.000 untuk tipe SS-AT.

    President Direktur PT Sumber Baru Aneka Motor Hendra Kurniawan mengatakan, All New Ertiga Hybrid, saat ini menjadi mobil low MPV pertama dan satu-satunya di Indonesia.

     

    Peluncuran regional ini, kata Hendra, menjadi momen istimewa karena produk ini menjadi favorit masyarakat DIY, Kedu dan Banyumas. Masyarakat pecinta Ertiga khususnya dan pecinta low MPV sudah cukup lama menantikan hadirnya teknologi hybrid. 

     

    “Ertiga telah hadir sejak 2012 silam. Sekarang dengan dukungan teknologi elektrifikasi Suzuki Smart Hybrid, mobil ini akan menjadi opsi terbaik bagi keluarga,” kata Hendra.

    Perihal teknologi hybrid, Hendra mengatakan, penyematan teknologi hybrid ini, diklaim akan mampu menekan konsumsi bahan bakar kendaraan hingga 20 persen, dibandingkan konsumsi bahan bakar Ertiga bermesin konvensional.